SURABAYA – Association Of Sharia Economics Studies (AcSES), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Universitas Airlangga (UNAIR), sukses selenggarakan Festival Ilmiah Ekonomi Syariah atau FALAH 2022. Acara yang bertema “The Role of Islamic Economics to Achieving SDGs in The VUCA Era” itu merupakan kali pertama digelar secara offline setelah dua tahun berturut-turut dilaksanakan secara online sebab terhalang adanya pandemi Covid-19.
Ketua pelaksana FALAH 2022, Auvi Diyanati Kanasibah, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan berkontribusi menyukseskan acara FALAH 2022. Disebutkan bahwa berbagai universitas ikut meramaikan acara itu. Di antaranya merupakan universitas ternama baik negeri maupun swasta seperti UI, UNAIR, UB, UNDIP, UIN RADEN INTAN, UNEJ, dan Universitas Gunadarma.
“Terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak mulai dari dosen, rekan-rekan panitia, peserta, pihak sponsor, yang turut serta memeriahkan acara FALAH 2022 ini dan dari pelaksanaan FALAH 2022 ini juga kami masih terdapat kekurangan, saran dan kritik yang telah disampaikan akan menjadi muhasabah untuk FALAH tahun depan, ” ucap Auvi kepada awak media pada Minggu (14/8/2022).
Acara yang dibuka pada 30 Juli 2022 dan ditutup pada 13 Agustus 2022 tersebut merupakan kompetisi pengembangan ilmiah dari bidang ekonomi islam atau ekonomi syariah. Terdapat tiga perlombaan pada FALAH 2022, yakni lomba poster, essai, dan olimpiade.
Selain itu, juga terdapat terobosan baru pada pelaksanaan FALAH 2022, yakni adanya lomba olimpiade syariah yang membuat variasi diskusi pengembangan ilmu semakin beragam. Lomba tersebut dilaksanakan di Aula Mindrowo, FEB UNAIR, Kampus Dharmawangsa B.
“Finalnya yang diadakan secara offline membuat atmosfer kompetisi sangat ketat dikarenakan kualitas peserta yang sangat luar biasa, ” ucap Auvi.
Setelah perlombaan terselenggara, lanjut Auvi, juga diadakan field trip menggunakan bus flash UNAIR ke beberapa destinasi wisata, seperti monumen tugu pahlawan, pantai kenjeran, dan alun-alun kota surabaya. Hal ini juga menjadi momen memperkenalkan cagar budaya dan destinasi wisata kepada para delegasi yang sebagian besar berasal dari luar Surabaya.
Auvi berharap dengan terselenggaranya acara ini dapat mempercepat kemajuan dalam pengembangan ilmu, khususnya dalam bidang ekonomi syariah. Harapan lain yakni dapat terus menjalin silaturahmi dan membangun kolaborasi untuk kebaikan bersama.
“Semoga FALAH 2022 bisa menjadi ajang tahunan tidak hanya untuk berkompetisi saja, tetapi bisa menjadi wadah silaturahmi untuk teman-teman mahasiswa ekonomi islam seluruh Indonesia, ” imbuhnya.
Penulis: Haryansyah Setiawan
Baca juga:
Tiga Pilar Simokerto Asesmen Wilayah Binaan
|
Editor: Khefti Al Mawalia